Jalurmedia.com – Sebanyak 300 personel Polresta Jayapura Kota kini bersiaga untuk menjaga sejumlah lokasi pertandingan PON XX Papua. Personel polisi tersebut juga diperintahkan untuk mengamankan sejumlah titik di Kota Jayapura. Kombes Pol Gustav R. Urbinas selaku Kapolresta Jayapura Kota menjelaskan bahwa konsolidasi antar personel telah dilakukan. Hal ini dilakukan dengan tujuan untuk pelaksanaan tugas pengamanan pertandingan di Stadion Mandala dan juga GOR Cenderawasih.
“Mereka sudah harus menempati lokasi yang telah ditentukan. Kita juga tidak akan kumpul lagi hingga PON Papua selesai. Hak untuk yang bertugas akan diselesaikan. Petunjuk saya, kepolisian siap untuk bertugas pada setiap pertandingan yang sudah dijadwalkan,” ungkapnya pada Selasa (21/9).
Gustav minta kepada setiap personelnya untuk saling membantu. “Personel yang penjagaannya sudah selesai, wajib membantu petugas keamanan yang belum selesai. Hal ini karena bebannya sudah lewat dan selesai. Semua harus kompak untuk saling membantu,” ungkapnya dengan tegas. Selain itu, ia menghimbau kepada aparat untuk tetap mengedepankan humanisme dalam memberikan pelayanan keamanan dan kenyamanan kepada masyarakat.
Kick off PON XX Papua mulai dilaksanakan hari ini, Rabu (23/9). Pembukaan akan diawali dengan pertandingan softball putra. Pertandingan tersebut dilangsungkan di Lapangan Agus Kafiar Universitas Cenderawasih Waena. Pertandingan softball putra pada PON XX kali ini diikuti oleh 5 tim yaitu tim dari DKI Jakarta, Papua Barat, Papua, Sulawesi Tenggara dan juga Lampung.
Juara dunia panjat tebing juga turut berlaga
Sementara itu, juara dunia panjat tebing sekaligus pemegang rekor dunia panjat tebing asal Pontianak, Veddriq Leonardo, juga akan turut serta dalam PON XX Papua. Dia akan mewakili kontingen ‘Akcaya’ yang berasal dari provinsi Kalimantan Barat.
Veddriq beserta para atlet kontingen Kalimantan Barat berangkat ke Jakarta pada Rabu, 22 September 2021. Selanjutnya Veddriq dan tim akan melanjutkan perjalanan dan terbang ke Papua. “Pertandingan panjat tebing nanti akan dilaksanakan di Mimika,” ungkap Veddriq saat ditemui wartawan di Kantor KONI Kalbar.
Veddriq mengaku telah melakukan sejumlah persiapan agar bisa menunjukkan penampilan sempurna saat bertanding di PON XX Papua nanti. “Doakan kami supaya berhasil naik podium dan meraih medali,” tuturnya melanjutkan.
Ia mengaku memiliki target pribadi yang harus ia raih. Medali emas pada PON XX Papua kali ini menjadi target utama dari atlet bertaraf internasional ini. Hingga saat ini Veddriq Leonardo masih tercatat sebagai pemegang rekor catatan waktu tercepat atau Speed World Record. Prestasi tersebut berhasil ia raih pada kejuaraan dunia IFSC Climbing World Cup 2021. Kejuaraan itu sendiri digelar di Salt Lake City, Amerika Serikat, pada 28 Mei 2021 lalu.
Disisi lain, guna mendukung penyelenggaraan PON XX Papua, maskapai Garuda Indonesia dan Citilink menambah frekuensi layanan penerbangan domestik. Penambahan ini dilakukan dari dan menuju Papua. Hal ini dilakukan untuk mendukung gelaran Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua 2021 yang direncanakan akan berlangsung hingga Oktober mendatang.
Direktur Utama Garuda Indonesia, Irfan Setiaputra dalam keterangannya mengungkapkan bahwa penambahan frekuensi penerbangan ini dilakukan hanya selama periode 25 September hingga 16 Oktober. Maskapai Garuda Indonesia akan melayani sedikitnya 142 penerbangan. Penerbangan tersebut dengan rute dari dan menuju Papua. Nantinya rute tersebut akan dihubungkan dari dua hub penerbangan Garuda Indonesia. Dua hub penerbangan tersebut yakni Jakarta dan juga Denpasar.
