Kopi dan sayur
Food Health

Kopi Dan Sayur Dapat Mencegah Covid-19? Ini Kata Para Ahli

Jalurmedia.com – Para ahli telah menemukan bahwa orang yang minum kopi secara teratur dan makan sayuran lebih kecil kemungkinannya untuk terinfeksi Covid-19. Opini mengkosumsi kopi dan sayur dapat mencegah Covid-19 ini dilakukan berdasarkan survei di Inggris.

Northwestern University di Chicago baru-baru ini meliiris sebuah studi. Peneliti menemukan bahwa makan sayuran mengurangi risiko terkena Covid-19. Di sisi lain, makanan olahan seperti daging, makanan kemasan, dan makanan beku justru dapat meningkatkan risiko terinfeksi Covid-19.

Selain sayuran, penelitian sebelumnya juga meneliti efektivitas konsumsi kopi dalam mengurangi risiko infeksi Covid-19. Kopi dan sayur dikatakan dapat mengurangi kemungkinan terpapar Covid-19. Hal ini karena nutrisi dan mineral yang dikandungnya berfungsi meningkatkan imun tubuh.

Dimulai dengan antioksidan, bahan anti inflamasi dan antivirus dan diakhiri dengan manfaat memperkuat sistem kekebalan tubuh. Kedua bahan makanan ini telah diuji langsung oleh para ahli di Northwestern University of Chicago, AS.

Baca juga: Jeruk Nipis: Empat Rahasia Racikan Oles Jeruk Nipis Yang Patut Dicoba!

 

Virus Corona Menyerang Sistem Pernapasan

Dikutip dari Web MD (21/7), Covid-19 disebabkan oleh virus corona yang langsung menyerang sistem pernapasan. Berdasarkan hal tersebut maka diperlukan sistem imun yang kuat untuk mencegah dan melawan infeksi virus yang terjadi pada saluran pernafasan. Untuk melawan virus maka manusia perlu memakan makanan yang bergizi.

“Kita tahu bahwa Covid, seperti pneumonia dan penyakit pernapasan lainnya, adalah penyakit yang sangat berbahaya. Imunitas berperan penting dalam kemampuan tubuh untuk melawan infeksi ini.” kata penulis studi Marilyn Corneli.

Studi tersebut berfokus pada masalah kesehatan yang terkait dengan infeksi Covid-19. Termasuk efeknya pada pasien dengan penyakit bawaan seperti diabetes. Studi ini menggunakan responden Inggris yang sebelumnya juga menjadi responden pada penelitian tentang kebiasaan diet. Data utamanya adalah peserta responden dari tahun 2006 hingga 2010 dengsan kondisi yang mereka miliki saat pandemi seperti seksarang ini.

Dalam penelitian terhadap 38.000 peserta ini, 17% peserta ditemukan positif Covid-19. Menggunakan data ini, peneliti juga menemukan perbedaan yang signifikan antara peserta dalam diet tertentu.

Baca juga: Menu Sarapan Untuk Meningkatkan Mood Dan Kesehatan Emosional

 

Kopi dan Sayur Menurunkan Resiko Covid-19

Misalnya, peserta yang minum secangkir kopi setiap hari dikaitkan dengan pengurangan 10% risiko terpapar Covid-19. Dibandingkan dengan peserta yang tidak minum kopi angka itu jauh lebih rendah. Saat itu, partisipan yang mengonsumsi setidaknya dua pertiga dari dietnya dengan sayuran juga dikaitkan dengan risiko paparan COVID-19 yang lebih rendah.

Kopi kaya akan flavonoid. Hal ini yang dapat membuatnya lebih baik dan lebih unik daripada teh. Kopi juga mengandung polifenol, terutama asam klorogenat. Asam klorogenat ditemukan dalam kopi.” kata Profesor Cornelis.

Makan banyak sayuran juga menunjukkan hasil yang baik terkait risiko Covid-19. Efek ini berasal dari fakta bahwa sayuran mengandung beberapa bahan yang baik. Tetapi perbedaannya tidak dapat dijelaskan secara rinci.

BCornelis juga mnegatakan bahwa beberapa hasilnya berkaitan dengan indikator perilaku makan sehat. Artinya hal ini menunjukkan pentingnya nutrisi yang tepat tidak hanya untuk Covid-19, tetapi untuk kesehatan secara keseluruhan.

D.r Karen Studer, direktur Program Pencegahan Pengobatan di Universitas Loma Linda, mengatakan hasil penelitian ini cenderung lebih menunjukkan bagaimana gaya hidup sehat seharusnya. Penemuan ini sebenarnya memberi kita perspektif baru tentang pengobatan. (pus)

Bagikan:

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *