Jalurmedia.com – Minggu ini, orang-orang dari Intel secara efektif membocorkan tanggal rilis dari Windows 11 seri terbaru. Dalam dokumentasi dukungan untuk berbagai perangkat keras prosesor, Intel menyatakan bahwa Microsoft Windows 11 (64-bit) akan tersedia pada awal bulan Oktober 2021.
Informasi ini juga menunjukkan tanggal pembuatan untuk driver 30.0.100.9684 pada 9 Juli 2021, dan dapat menggantikan tanggal yang telah berubah sejak rilis dokumen ini. Platform yang tercakup dalam dokumen ini termasuk Apollo Lake, Skylake, Kaby Lake, Coffee Lake dan Amber. Tidak hanya itu, platform Gemini, Whiskey, Comet, dan Ice juga tercakup dalam dokumen ini.
Selanjutnya, Lakefield, Jasper Lake, Tiger Lake, Rocket Lake, DG1, dan Elkhard Lake sudah tersedia sejak 20 Juli 2021. Microsoft sebelumnya mengatakan pada para pengguna yang menjalankan Windows 10 tidak akan mendapatkan pembaruan Windows 11. Hal ini disebut-sebut dapat berlangsung hingga tahun 2022.
Kombinasi dari dua bit informasi ini menunjukkan bahwa perangkat keras baru, yang merupakan bagian pertama dari perangkat keras, akan ditampilkan. Ini akan dirilis pada Windows 11 pada Oktober 2021 mendatang. Penerapan ke mitra manufaktur pertama memungkinkan perangkat keras baru muncul di Windows 11 sebelum masyarakat umum dapat mengaksesnya.
Seperti yang terjadi dengan peluncuran semua sistem operasi utama dari perusahaan yang menjual perangkat keras mereka sendiri dengan perangkat lunak mereka sendiri. Seperti yang dilaporkan Slashgear Kamis (22 Juli 2021), Microsoft menjual perangkat kerasnya sendiri dengan perangkat seperti Surface.
Windows 11 Resmi Di Rilis, Siapa Saja Mitranya?
Selain itu, raksasa teknologi ini memiliki banyak mitra perangkat keras yang memanfaatkan sistem operasi baru ini untuk perangkat baru sebelum dirilis ke perangkat yang sudah ada di tangan konsumen. Anda dapat mengharapkan versi publik lengkap dari Windows 11 yang akan tersedia dalam beberapa minggu atau bulan sebelum Windows 11 dirilis ke publik. Microsoft juga telah memperingatkan ke pengguna Windows 10 untuk segera memperbarui sistem operasi. Pembaruan bisa dilakukan dengan patch update terbaru.
Dalam pembaruan Windows 10 ‘Patch Tuesday’, Microsoft telah meluncurkan perbaikan. Termasuk dengan memperbaiki 117 celah kerentanan. Disebutkan juga bahwa 103 celah ini diklasifikasikan sebagai ‘important’. Sementara 13 lainnya dianggap ‘critical’.
Zero Day Initiative (ZDI) mengakatan jumlah perbaikan ini merupakan gabungan dari dua bulan terakhir. Jelas komunitas global yang meneliti celah di perangkat lunak. Hal ini dikutip dari Forbes, Minggu (18/7/2021). ZDI juga menyoroti empat serangan yang dieksploitasi secara aktif seperti CVE-2021-34527 (PrintNightmare), CVE-2021-34448 (celah yang mengurangi memori), hingga CVE-2021-31979 dan CVE-2021-33771 (celah yang menyerang privilege). Keempat celah ini disebut sebagai jenis peretasan paling serius yang dihadapi pengguna Windows masa ini. (pus)
