Jalurmedia.com – Apakah kamu pernah mengalami iritasi, nyeri atau gatal di tenggorokanmu? Rasa itu mungkin membuat kamu khawatir. Terlebih ketika makan dan minum, rasanya tenggorokan akan semakin sakit saat harus menelan. Sejujurnya, sejak pandemi COVID-19, sakit tenggorokan yang sederhana dianggap sebagai gejala menyeramkan dari COVID-19. Namun, jika tidak diikuti dengan demam dan pilek, kamu tidak perlu khawatir tertular virus corona. Meskipun demikian, kamu juga tidak bisa menganggapnya enteng. Untuk menyembuhkannya, kamu bisa mencoba beberapa pengobatan rumahan yang bisa kamu buat saat sedang sakit tenggorokan.
Minuman Herbal untuk Redakan Sakit Tenggorokan
Konsumsi Satu Sendok Madu
Baik itu batuk atau sakit tenggorokan, mengonsumsi sesendok madu bisa membantu. Kamu bisa mencampurnya dengan segelas air hangat bersama dengan kunyit. Sifat anti-bakteri dari madu dapat membantu mengobati tenggorokanmu.
Berkumur dengan Air Garam
Kamu juga bisa mencoba redakan sakit tenggorokanmu dengan berkumur air garam. Caranya, panaskan air hingga suhu hangat-hangat kuku. Kemudian masukkan garam dan aduk. Setelah itu, kamu bisa berkumur dengan campuran tersebut.
Dilansir dari Hellosehat, berkumur dengan air garam dapat membantu meredakan peradangan di tenggorokanmu dan membersihkan mulutmu. Kamu bisa melakukannya secara rutin setiap 5 jam sampai infeksi sembuh.
Menyeduh Teh Peppermint atau Chamomile
Kaya akan antioksidan, masing-masing teh ini dapat meningkatkan kesehatanmu dan menenangkan tenggorokanmu. Kedua teh tersebut telah banyak digunakan secara konvensional karena sifat anti-inflamasi yang dimilikinya. Selain itu, teh peppermint juga memiliki aroma menyegarkan yang cocok untuk menemanimu saat cuaca dingin.
Tips Merawat Anak yang Sakit Tenggorokan
Rasanya sangat sedih ketika sang anak mengalami sakit tenggorokan. Jika anakmu akhir-akhir ini menangis karena sakit tenggorokan, maka kamu harus mencoba beberapa tips ini yang dapat membantu meredakan ketidaknyamanan si kecil.
- Tempatkan pelembab udara di ruangan tempat si kecil tidur. Hal ini karena kelembaban di udara cenderung menghilangkan rasa sakit pada sakit tenggorokan.
- Pastikan anakmu minum banyak air. Kamu dapat mencampur air dengan sepotong mentimun atau bahkan satu atau dua buah beri. Hal tersebut dapat mendorong si anak untuk mengonsumsi air sepanjang hari karena hidrasi yang tepat sangat penting.
- Jika bayimu belum berusia 5 tahun, maka jangan memberinya obat batuk atau permen yang dapat membuatnya tersedak secara tidak sengaja. Jika anakmu berusia antara 5 sampai 10 tahun, maka kamu harus tetap berhati-hati dan memastikan bahwa mereka telah menelan obat batuknya dengan aman.
- Orang tua yang memiliki anak berusia di bawah 1 tahun tidak boleh memberikan madu kepada bayinya.
Semoga tips ini dapat membantumu untuk lebih bersiap dengan sejumlah pengobatan tradisional rumahan yang bisa kamu coba. Jika sakit terus berlanjut atau bahkan semakin parah, sebaiknya segera periksakan ke dokter.
