Jalurmedia.com – Belum lama ini pemerintah Indonesia memutuskan untuk mulai memberikan izin atas penyelenggaraan kegiatan besar. Namun kegiatan besar tersebut tentunya harus dibarengi dengan beberapa kewajiban untuk mengikuti proktokol kesehatan yang ditetapkan. Pemerintah akan izinkan Konser ataupun Resepsi skala besar saat pandemi selama covid-19 bisa dikelandalikan.
Adapun kegiatan berskala besar yang dimaksud adalah kegiatan yang melibatkan peserta atau pengunjung dengan jumlah yang besar. Selain dilihat secara kuantitasnya, acara besar yang dimaksud juga merupakan acara yang melibatkan partisipan dari berbagai tempat.
Contoh saja seperti kegiatan konferensi, pameran dagang ataupun acara olahraga. Selain itu festival konser, pesta, maupun acara pernikahan besar akan segera diizinkan penyelenggaraannya.
Bagaimana dengan ancaman gelombang ke 3?
Dokter Siti Nadia Tarmizi selaku Direktur Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular Langsung (P2PML) Kementerian Kesehatan RI menilai bahwa situasi COVID-19 di Indonesia sudah mulai terkontrol. Ia menerangkan bahwa kegiatan yang melibatkan partisipan dalam jumlah besar sudah bisa dilakukan secara perlahan, nemuntetap dengan protokol kesehatan yang ketat.
“Dengan membaiknya situasi COVID-19 saat ini, maka kegiatan tersebut dapat dilakukan. Kesiapan penyelenggara untuk keamanan dan keselamatan juga harus ada. Persiapannya harus betul-betul matang,” jelasnya, seperti yang dikutp dari detikcom, Senin (27/9/2021).
dr Nadia juga menuturkan bahwaq terdapat 3 hal yang menjadi pedoman awal. Pedoman tersebut diperlukan agar kegiatan besar tersebut bisa dilakukan dengan aman. Pertama adalah edukasi kepada seluruh partisipan. Rencana kontinjensi dan sarana dan prasarana untuk prokes kesehatan juga harus menjadi perhatian lebih bagi seluruh penyelenggara acara.
Kedua yaitu adanya proses skrining yang memadai. Artinya prokes harus dijalankan dengan baik. selain itu alur dan mekanisme pagi pasrtisipan juga harus ada. Sehingga jika pada saat atau setelah acara terdapat kasus, maka sarana prasarana prokes sudah siap dan tersedia.
Selain itu, dr. Nadia juga menegaskan bahwa harus ada mekanisme yang pasti agar bisa dipastikan bahwa tidak ada klaster baru yang tercipta setelahnya.
Pemerintah kini telah mengizinkan penyelenggara acara untuk membuat kegiatan atau acara dengan skala besar. Hal ini bukan tanpa alasan. Pemerintah saat ini tengah berupaya untuk membagkitkan ekonomi yang sudah lebih dari 18 bulan bak mati suri.
Kebijakan baru ini dikeluarkan guna mempercepat pemulihan ekonomi nasional. Terlebih pada sektor Pariwisata yang sama sekali tidak bisa berjalan selama pandemi menyerang Indonesia.
Cara Mendapatkan Izin Penyelenggaraan Kegiatan
Izin penyelenggaraan kegiatan atau acara akan diberikan apabila pihak penyelenggara bersedia mengikuti sejumlah pedoman yang diberikan oleh pemerintah.
” Mewadahi aktivitas masyarakat agar tetap produktif sangatlah penting. Namun harus tetap aman dari Covid-19. Oleh karena itu kini pemerintah memberikan izin untuk penyelenggaraan acara berskala besar. Cara juga dapat melibatkan banyak orang,” tutur Johnny G. Plate selaku Menteri Komunikasi dan Informatika seperti yang dikutip dalam siaran persnya Senin (27/9/2021).
Johny juga menekankan pada penyelenggara acara untuk tetap mematuhi pedoman penyelenggaraan yang telah ditetapkan.
Sementara itu, kompetisi sepak bola Liga 1 dan Liga 2, serta Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua menjadi contoh perhelatan yang diselenggarakan dengan banyak partisipan pada tahun ini. Kegiatan besar ini nantinya yang menadi salah satu percontohan bagi penyelenggara acara yang ingin melaqksanakan kegiatan dengan melibatkan partisipan dengan jumlah yang banyak.
“Penyelenggaraan dua acara besar itu sudah melalui diskusi banyak pihak. Hal ini dilakukan untuk meminimalisir risiko penularan virus,” ungkap johny lebih lanjut.
Pemerintah akan izinkan konser atau kegiatan besar selama kasus Covid-19 bisa dikendalikan dengan baik. Selain itu penyelenggaraan acara-acara besar juga harus didukung dengan kesiapan yang matang. Selain itu komitmen penyelenggara dalam mengutamakan kesehatan dan keselamatan setiap orang yang terlibat harus menjadi perhatian penting.